Home » » Cara Mengatasi Anak Saat Merengek

Cara Mengatasi Anak Saat Merengek

 
Hmm... dua hari nggak nulis di blog ini rasanya kangen juga.   Sahabat Rumahku Surgaku, tulisan ini berawal dari pengalaman saya sendiri yang kesulitan kalau mengahadapi anak saya ketika merengek minta sesuatu.  Respon kita yang belum paham ilmunya biasanya ada dua.  Pertama, emosi dan memarahi anak atau yang kedua menuruti permintaan atau kemauan anak supaya dia lekas diam.  Betul???  Hmmm... Pengalaman pribadi.

Penyebab Anak Merengek dan Solusinya

Sebelumnya kita perlu mengetahui dulu mengapa anak-anak kita merengek. Ada beberapa penyebab anak merengek dan bagaimana cara mengatasinya:
  1. Minta Diperhatikan.  Biasanya dialami anak yang kurang perhatian orangtuanya. Bisa karena kesibukaannya atau karena belum tahu bagaimana memperlakukan anak dengan penuh perhatian.  Sering kita sebagai orang tua kurang menanggapi apa yang dikatakan anak, karena kita menganggap itu tidak penting,  Padahal bagi merka itu sangat penting.  Coba bayangkan kalu kita yang menjadi mereka, dongkol kan?  Karena mereka belum punya cara yang lain akhirnya mereka merengek.  Solusi:  Ajak anak bicara, rendahkan tubuh kita agar sejajar dengannya.  Dengarkan apa yang ia sampaikan dan respon dengan lembut dan beri penjelasan dengan baik.  Belajarlah untuk segera merespon ketika anak minta sesuatu, walaupu hanya minta perhatian.  Anak yang merasa kebutuhannya untuk diperhatikan terpenuhi, tidak akan merengek lagi.
  2. Telalu sering dilarangAnak yang sering dilarang akan cenderung sering merengek.  Hal ini karena mereka merasa frustasi menghadapi orang tuanya karena sedikit-sedikit melarang.  Padahal mereka perlu mencoba banyak hal untuk berkembang dan mereka merasa enjoy dengan apa yang mereka lakukan.  Sebagai "strategi" mereka biasanya merengek untuk meluluhkan hati orang tuanya.  Solusi :  Berikan kebebasan anak untuk bereksplorasi dengan melakukan banyak hal sehingga dia akan merasa mempunyai wewenang atas dirinya sendiri dan akan membuatnya menjadi lebih percaya diri.  Anak yang merasa kebutuhannya untuk berekspresi terpenuhi akan merasa nyaman dan tidak akan merengek lagi.
  3. Mereka memang benar-benar menginginkan sesuatu.  Kadang anak merengek karena memang benar-benar menginginkan sesuatu (bisa dari keinginannya sendiri atau karena pengaruh teman atau lingkungan) dan merasa bahwa kita tidak akan memenuhinya.   Solusi  :  Cobalah ajak dia untuk berdialog tentang apa yang dia inginkan.  Tanyakan kepadanya apa pengaruh posifnya kalau dia mendapatkannya.  Tanyakan juga apa pengaruh negatifnya.  Kalau sesuatu yang diinginkannya itu memang berdampak negatif, tekankan hal itu.  Misalkan anak minta dimasakin mie instan.  Jelaskan apa pengaruh negatifnya pada kesehatan, dengan contoh-contoh yang mudah dipahami anak.
Semoga manfaat.
http://jendelamalika.blogspot.com/2014/02/cara-agar-sabar-dalam-mendidik-anak.html

0 komentar:

Posting Komentar

Flag Counter

Daftar Isi