Disiplin
dan tanggung jawab adalah sikap yang harus dibangun sejak dini. Oleh
karena itu keluarga perlu mendidik dan membiasakan seluruh anggota
keluarganya agar mempunyai kebiasaan ini. Kita bisa memulainya dengan
membuat aturan bersama mengenai tugas dan tanggung jawab masing-masing anggota
keluarga disertai pengaturan waktunya. Langkah selanjutnya adalah
saling mengingatkan secara konsisten pelaksanaan aturan tersebut. Bisa juga dengan memberikan hadiah bagi yang melaksanakan dan hukuman bagi yang melanggar.
Hal
pertama yang harus dilakukan orang tua adalah memberi contoh. Kita
harus menjadi orang pertama yang menaati dan melaksanakan aturan
tersebut. Dengan begitu anak-anak juga akan terdorong, terlatih dan
akhirnya terbiasa menjalankannya.
Untuk
melatih komitmen anak biasakan dan latih mereka melakukan sesuatu
dengan bersungguh-sungguh, terutama setelah balita. Kita juga bisa
membantu anak untuk menulis komitmen dan pencapaian yang ia inginkan,
(misalkan ia ingin juara kelas, ingin rajin sholat 5 waktu, dll) lalu
tempel di tempat yang mudah terbaca. Dengan cara itu kita bisa
senantiasa mengingatkannya bila dia melanggar komitmennya. Berikan pula
penghargaan jika dia berhasil menjalankan komitmen tersebut dalam
jangka waktu tertentu.
Tetapi perlu diingat bahwa semua pencapaian
itu memerlukan proses. Jika anak lupa ingatkan dengan baik, dan ajak
untuk melakukan evaluasi serta mencari solusinya.
Semua program itu hanya bisa dilakukan oleh orangtua yang memiliki manajemen waktu yang baik. Jika
kita masih sering lalai dan bermalas-malasan maka mempunyai anak-anak
yang disiplin, bertanggung jawab dan berkomitmen hanya akan menjadi
khayalan belaka.
Thanks infonya. Oiya ngomongin mendidik anak, miliarder kawakan Warren Buffett ternyata punya cara cerdas untuk mengajarkan anak perihal keuangan. Seperti apa caranya? Temen-temen bisa cek di sini: Tips Warren Buffett mendidik anak
BalasHapus